Penggunaan
bahasa tulisan di situs Retailpolo.com masih mengandung unsur campuran antara
bahasa Inggris dan Indonesia.
Tatabahasa memang bagi sebagian orang bisa menjadi aspek nomor dua disamping kekuatan sistem bisnis dan keamanan sistem. Namun di sisi lain pengembang harus memperhatikan di sisi user dengan persona yang berbeda. Situs Retailpolo.com ada di beberapa bagian masih menggunakan bahasa inggris di dalam website-nya walaupun sebagian besar ditulis dalam bahasa Indonesia. Pengguna dengan persona kalangan atas mungkin tidak akan menjadi masalah dengan mengakses sistem ini, akan tetapi jika yang hadir adalah pengguna kalangan menengah ke bawah yang hanya bisa membaca dan mengartikan bahasa Indonesia, akan mengalami kebingungan dan akhirnya akan berdampak pada User Experience yang buruk.
Ketidakkonsistenan penggunaan bahasa tulisan yang digunakan dalam situs Retailpolo.com perlu sesegera mungkin dievaluasi. Saran perbaikannya bisa saja berupa penambahan fitur fungsi pemilihan opsi bahasa yang digunakan. Hal ini dimaksudkan supaya pelanggan dapat dengan mudah memahami apa yang akan mereka lakukan.
Severity Rating
Menurut Nielsen (1995), penilaian Severity Ratings berdasarkan pada kombinasi ketiga faktor :
Frequency, yakni frequensi terjadinya masalah. Apakah sering atau Jarang?
Impact, yakni timbal balik dari masalah jika terjadi: akankah mudah atau sulit untuk user atasi?
Persistence, yakni persistensi adanya masalah: apakah ini masalah satu kali yang user bisa tangani sekali mereka mengetahuinya atau akankah user terganggu oleh masalah tersebut jika berulang kali muncul?
Skala yang dapat digunakan untuk menunjukkan tingkat keparahan (severity rating) dari masalah usability adalah dengan menunjukkannya dengan angka dari 0 sampai dengan 4 (Nielsen, 1995). Skala tersebut bisa dijelakan sebagai berikut.
Tatabahasa memang bagi sebagian orang bisa menjadi aspek nomor dua disamping kekuatan sistem bisnis dan keamanan sistem. Namun di sisi lain pengembang harus memperhatikan di sisi user dengan persona yang berbeda. Situs Retailpolo.com ada di beberapa bagian masih menggunakan bahasa inggris di dalam website-nya walaupun sebagian besar ditulis dalam bahasa Indonesia. Pengguna dengan persona kalangan atas mungkin tidak akan menjadi masalah dengan mengakses sistem ini, akan tetapi jika yang hadir adalah pengguna kalangan menengah ke bawah yang hanya bisa membaca dan mengartikan bahasa Indonesia, akan mengalami kebingungan dan akhirnya akan berdampak pada User Experience yang buruk.
Cosistency and Standards
Users should not have to wonder whether different words, situations, or actions mean the same thing. Follow platform conventions, Nielsen (1995).
Salah satu ketidakkonsistenan penggunaan bahasa tulisan di halaman Home |
Salah satu ketidakkonsistenan penggunaan bahasa tulisan di sidbar Cart. |
Saran Perbaikan
Ketidakkonsistenan penggunaan bahasa tulisan yang digunakan dalam situs Retailpolo.com perlu sesegera mungkin dievaluasi. Saran perbaikannya bisa saja berupa penambahan fitur fungsi pemilihan opsi bahasa yang digunakan. Hal ini dimaksudkan supaya pelanggan dapat dengan mudah memahami apa yang akan mereka lakukan.
Severity Rating
Menurut Nielsen (1995), penilaian Severity Ratings berdasarkan pada kombinasi ketiga faktor :
Frequency, yakni frequensi terjadinya masalah. Apakah sering atau Jarang?
Impact, yakni timbal balik dari masalah jika terjadi: akankah mudah atau sulit untuk user atasi?
Persistence, yakni persistensi adanya masalah: apakah ini masalah satu kali yang user bisa tangani sekali mereka mengetahuinya atau akankah user terganggu oleh masalah tersebut jika berulang kali muncul?
Skala yang dapat digunakan untuk menunjukkan tingkat keparahan (severity rating) dari masalah usability adalah dengan menunjukkannya dengan angka dari 0 sampai dengan 4 (Nielsen, 1995). Skala tersebut bisa dijelakan sebagai berikut.
- 0 = Saya tidak setuju sama sekali bahwa hal tersebut adalah masalah usability
- 1 = Tidak perlu ada perbaikan selama tidak ada waktu pengerjaan yang mendukung
- 2 = Masalah Usability yang kecil, perbaikan diberikan dengan prioritas rendah.
- 3 = Masalah Usability yang utama, penting untuk dilakukan perbikan, sehingga harus diberikan prioritas tinggi.
- 4 = Usability Catastrophe, sangat penting untuk diperbaiki sebelum sistem/produk dipublikasikan
No.
|
Deskripsi
|
Severity Ratings
|
||||
0
|
1
|
2
|
3
|
4
|
||
1.
|
Konsistensi dan Penggunaan
jenis bahasa yang diterapkan
|
X
|
4 comments
Click here for commentsMasih ada yang g konsisten nih zis.
ReplyWaktu ada di menu pembayaran, kita klik menu mens/ladies polo yang keluar malah error 404. padahal di halaman lain g ada masalah begitu.
oh iya, ini kalau mau belanja, kita harus registrasi dlu y?
nambahin juga deh, ketika kita masuk ke menu about us yang ada di bayangan kita adalah semua informasi tentang si penjual kan ? tapi pada situs ini yang ditampilkan diawal adalah specifikasi produk dan harga. menurut saya hal tersebut kurang konsisten.
ReplyOk Yo,, makasi banyak tambahannya,, memang benar saat kita pilih menu About Us yang tampil paling atas adalah kumpulan gambar produk, akan tetapi sebenarnya informasi tentang penjual juga ada di bagian bawah dan memang penempatannya masih kurang efektif.
ReplyBenar juga Niel,, mungkin kalo akses.a dengan jaringan dan komputer yang berbeda bisa jadi respon.a juga berbeda,, sudah dicoba juga dengan aksi yang sama, di komputer saya justru infinite loading... hhehe
ReplyConversionConversion EmoticonEmoticon